Akhirnya saya kembali lagi ke Cirebon, sebagai tempat awal keberangkatan saya untuk trip kali ini. Sebenarnya saya ini sudah lama stay di Depok, Jabar, namun karena ada urusan yang mendesak saya harus kembali ke Cirebon, kota udang. Nah trip kali ini saya ke Depok untuk mengecek My Vega yang sudah hampir genap sebulan tidak dipanasin sama sekali, daripada kondisinya semakin parah, saya harus mengeceknya. Kemudian saya juga harus mengambil berkas-berkas yang harus diperpanjang di kota asal saya.
Tiket kereta Tegal Arum jurusan Jakarta Kota dari Prujakan Cirebon |
Trip kali ini saya lakukan dari tanggal 20 – 22 Juni. Seperti biasa saya melakukan perjalanan menggunakan Cirebon Ekspres, tapi kali ini saya memakai kereta lain, yaitu Tegal Arum ekonomi-ac. Alasannya sih simpel, karena Tegal Arum menawarkan tarif yang lebih murah dengan kenyamanan yang relatif layak tidak jauh beda dengan Cireks yang bisnis, hanya untuk waktu tempuh sedikit tidak ontime dibandingkan Cireks yang bisnis. Tarifnya Rp 40.000,00 lebih murah dibandingkan dengan Cireks yang Rp 70.000,00.
Penampilan Stasiun Prujakan Cirebon kini, arah Jateng |
Penampilan Stasiun Prujakan Cirebon kini, arah Jakarta |
Dari perjalanan ini banyak catatan yang bisa saya catat untuk mengisi blogs saya yang beberapa hari ini “tidur”. Ingin membuat postingan tetapi kadang idenya sulit sekali keluar. Nah untuk memancing ide, kebetulan saya habis melakukan trip, ingin saya catatkan di sini. Setidaknya sebagai catatan harian saya.
Mengikuti jadwal Tegal Arum berangkat di Stasiun Prujakan berangkat pukul 08:00, itu sih sesuai yang tertera pada tiket, kenyataannya sih kereta baru berangkat sekitar pukul 08:20, sedikit molor dari jadwal. Situasi di dalam kereta nampak kondusif, dan saya dapat kursi sesuai dengan yang tertera di tiket. Wajar, terakhir kali saya naik kereta ekonomi, belum ada sistem kursi. Suasana di dalam kereta juga relatif nyaman, mesin pendinginnya bekerja cukup maksimal, pagi itu, namun waktu semakin siang mesin pendinginnya mulai tak bekerja, hawa panas mulai terasa sampai akhirnya Tegal Arum tiba di stasiun terakhir di Jakarta Kota. Selama perjalanan, kereta ini ya berhenti dibeberapa stasiun, ya ciri khas dari kereta ekonomi, “legowo”, “ngalah melulu”. Tegal Arum masuk Jakarta tepat pukul 12:00, sesuai jadwal sih, namun tiba di Stasiun Jakarta Kota lewat 30 menit dari waktu yang dijadwalkan.
Sampai stasiun saya langsung siapkan tiket untuk pulang lusa. Tidak ngantre lama untuk membeli tiket pulang. Suasana Stasiun Jakarta Kota pun relatif normal seperti biasa, tidak terlihat antrian pembelian tiket sampai panjang.
Owh iya, ketika saya ke Jakarta ini, untuk sistem tiket kereta komuter line sudah mulai mengalami perubahan. Kini sudah menggunakan sistem tiket elektronik. Program ini sudah mulai berjalan sejak 1 Juni lalu untuk sistem single trip, dan rencananya tanggal 1 Juli sistem multitrip diberlakukan. Soal ini akan saya bahas dicatatan yang lain.
Kartu tapping single trip, sebelum pemberlakuan kartu multi trip |
Menikmati suasana ibukota setelah sebulan berada di kota kecil. Ya cukup mengobati rasa kangen saya. Suasana persaingan kental terasa sejak kereta yang saya naiki masuk ke wilayah Bekasi, Jabar, sampai akhirnya saya turun di Jakarta Kota. Setelah sampai saya langsung beli tiket komuter line dan pulang menuju Depok. Di Depok inilah tujuan saya membereskan urusan sebelum saya kembali ke Cirebon.
Saya stay hanya dua malam di Depok. Malam pertama saya sampai Kamis (malam Jumat) dan Jumat malam (malam Sabtu). Waktu yang cukup untuk mengobati rasa kangen setelah satu bulan meninggalkan segala aktivitas padat di ibukota. Kangen juga tidur di kamar sendiri, di kamar yang punya jaminan privasi tersendiri.
Setelah urusan saya selesai, hari ini Sabtu saya harus kembali ke Cirebon. Tiket semua sudah siap, jam 16:15 waktu Tegal Arum membawa saya kembali ke Cirebon. Ditemani sahabat dan atau juga kekasih mengantar kepulangan sementara saya ke Cirebon. Saya berharap sih beberapa hari ke depan urusan saya di Cirebon cepat usai dan saya bisa kembali mengejar target hidup saya.
Sekian catatan saya kali ini, ini jadi awal untuk membuat postingan lainnya untuk mengisi di bulan Juni 2013 ini. Keep blogging ;)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar