Selasa, 02 Juli 2013

Pesta Demokrasi di Tingkat RT/ RW

Pesta demokrasi sangatlah wajar di tanah air Indonesia ini, karena Indonesia adalah negara yang memegang prinsip demokrasi. Bahkan Amerika yang dikenal sebagai negara yang memegang prinsip ini memuji perkembangan iklim demokrasi di Indonesia. Memang tidak sepenuhnya baik iklim demokrasi di Indonesia, tapi itu semua adalah proses demokrasi, proses belajar menuju ke arah yang lebih baik.
TPS pemilihan ketua RW05 Bina Asih, Kel. Larangan, Kec. Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat
Tidak hanya ditingkat nasional demokrasi ada, tapi di tingkat yang paling rendah proses demokrasi juga sudah dilakukan. Pemilu merupakan bentuk proses demokrasi. Tingkat yang paling rendah yang saya maksudkan di sini adalah acara pemilihan ketua RW di lingkungan saya tinggal, RW05 Bina Asih, Kelurahan Larangan, Kecamatan Harjamukti. Acara pemilihan ketua RW ini dilakukan pada 23 Juni 2013.
Pertama kalinya saya ikut acara yang semacam ini di tingkat RW. Saya ikut memberikan suara pada pemilihan RW hari itu. Suasana demokratis saya lihat ketika saya datang ke tempat pemungutan suara. Terlihat warga di RW saya itu antusias memberikan suaranya di TPS. Memang kalau dilihat dari total pemberi suara, hanya kurang lebih 50% yang memberikan suara ke TPS ini. Wajar, karena banyak juga warga yang tidak berada di tempat namun terdaftar. Tapi hal ini tidak menjadi masalah. Jauh berbeda ketika pemungutan suara tingkat kabupaten/ kota, atau pemilu provinsi hingga pilpres, kesalahan sedikit saja pasti dimanfaatkan oknum-oknum tak bertanggungjawab untuk mencuri suara.
Ya yang membedakan karena di tingkat RW ini jarang sekali ada konflik kepentingan untuk memperebutkan keuntungan tertentu. Sehingga siapa saja yang terpilih atau yang mencalonkan diri ya niatnya untuk bekerja bagi warganya. Toh jarang juga warga yang mau mencalonkan diri untuk sibuk mengurus warganya di tingkat RT/ RW. Ya karena itu tadi tidak adanya kepentinan yang bisa dijadikan keuntungan. Tapi biarlah proses demokrasi di tingkat terendah di masyarakat terus berkembang, agar terus belajar menjadi lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar