Kucing yang saya tahu merupakan hewan karnivora alias pemakan daging dan segala jenis makanan yang mempunyai unsur amis seperti daging atau ikan. Tapi memang tidak semua kucing cocok memakan makanan seperti itu meski mereka adalah karnivora. Kucing ras misalnya, mereka tidak bisa terlalu sering diberi makanan yang seperti itu, karena akan menganggu kesehatan tubuh mereka. Wajar saja, kucing ras merupakan kucing yang paling rewel dari sisi perawatan. Kucing kampung atau kucing lokal yang sepertinya bisa memakan apa saja, kategorinya mungkin omnivora. Meski memang makanan yang berbau amis menjadi prioritas.
Saya punya pengalaman tentang hal tersebut karena saya punya kucing kampung. Makanannya tidak sulit, apa saja memang bisa dimakannya. Karena kebanyakan kucing liar hidup dengan mengais-ngais sampah atau sisa makanan dri sebuah rumah makan atau warung makan pinggiran jalan.
Tapi seperti yang saya katakan tadi memang tidak semua kucing itu bisa memakan semua jenis makanan, meskipun makanan tersebut mempunyai unsur amis daging. Entah kucing tersebut termasuk kucing kampung atau ras. Hal itu terbukti dengan kasus yang terjadi di Selandia Baru. Di sana ada kucing yang senang sekali mengkonsumsi makanan cepat saji (fast food) ala restoran McDonald's. Kucing ini senang mengkonsumsi hamburger serta potongan dagingnya. Tidak aneh kalau menurut saya. Tetapi apa yang dikonsumsi itu ternyata mempunyai efek yang tidak baik bagi kucing tersebut.
Kucing itu bernama Frankie. Frankie mengkonsumsi makanan fast food ini sudah satu tahun. Hal ini membuatnya tidak lagi menyukai makanan kucing. Awalnya Frankie ditelantarkan majikannya yang tinggal di dekat restoran cepat saji tersebut. Untuk mempertahankan hidup Frankie memakan makanan yang diberikan pengunjung restoran tersebut hingga akhirnya Frankie kecanduan. Efek memakan makanan tersebut ternyata tidak baik, mata Frankie tidak bisa menutup dan wajahnya membengkak, meski begitu Frankie tak kelebihan berat badan.
Sudah ada kasus yang seperti itu. Jadi mulai sekarang bagi kita penggemar kucing atau punya hewan peliharaan kucing perlu selektif dalam memberikan makanan untuk hewan kesayangan kita. Meski kucing menyukainya, tidak semua makanan cocok untuk mereka konsumsi. Mereka juga punya hak untuk hidup sebagaimana mestinya, oleh karena itu bagi yang berkesempatan memelihara mereka berikan yang terbaik untuk hewan peliharaan kita. Informasi tentang kucing pemakan makanan fast food itu saya temukan pertama kali di detik[dot]com, dari artikel berjudul Waduh, Kucing Ini Kecanduan Burger McDonald's!
Mari beri makan kucing atau hewan peliharaan kesayangan kita dengan makanan yang sesuai untuk mereka. Variasi makanan dan tidak memberikan makanan secara berlebihan jadi pilihan yang jauh lebih baik, daripada kita memberikan mereka makan secara berlebihan meski mereka senang terus mendapat makanan. Salam hangat bagi penyanyang kucing atau hewan peliharaan yang lainnya :)
Saya punya pengalaman tentang hal tersebut karena saya punya kucing kampung. Makanannya tidak sulit, apa saja memang bisa dimakannya. Karena kebanyakan kucing liar hidup dengan mengais-ngais sampah atau sisa makanan dri sebuah rumah makan atau warung makan pinggiran jalan.
Tapi seperti yang saya katakan tadi memang tidak semua kucing itu bisa memakan semua jenis makanan, meskipun makanan tersebut mempunyai unsur amis daging. Entah kucing tersebut termasuk kucing kampung atau ras. Hal itu terbukti dengan kasus yang terjadi di Selandia Baru. Di sana ada kucing yang senang sekali mengkonsumsi makanan cepat saji (fast food) ala restoran McDonald's. Kucing ini senang mengkonsumsi hamburger serta potongan dagingnya. Tidak aneh kalau menurut saya. Tetapi apa yang dikonsumsi itu ternyata mempunyai efek yang tidak baik bagi kucing tersebut.
Kucing itu bernama Frankie. Frankie mengkonsumsi makanan fast food ini sudah satu tahun. Hal ini membuatnya tidak lagi menyukai makanan kucing. Awalnya Frankie ditelantarkan majikannya yang tinggal di dekat restoran cepat saji tersebut. Untuk mempertahankan hidup Frankie memakan makanan yang diberikan pengunjung restoran tersebut hingga akhirnya Frankie kecanduan. Efek memakan makanan tersebut ternyata tidak baik, mata Frankie tidak bisa menutup dan wajahnya membengkak, meski begitu Frankie tak kelebihan berat badan.
Sudah ada kasus yang seperti itu. Jadi mulai sekarang bagi kita penggemar kucing atau punya hewan peliharaan kucing perlu selektif dalam memberikan makanan untuk hewan kesayangan kita. Meski kucing menyukainya, tidak semua makanan cocok untuk mereka konsumsi. Mereka juga punya hak untuk hidup sebagaimana mestinya, oleh karena itu bagi yang berkesempatan memelihara mereka berikan yang terbaik untuk hewan peliharaan kita. Informasi tentang kucing pemakan makanan fast food itu saya temukan pertama kali di detik[dot]com, dari artikel berjudul Waduh, Kucing Ini Kecanduan Burger McDonald's!
Mari beri makan kucing atau hewan peliharaan kesayangan kita dengan makanan yang sesuai untuk mereka. Variasi makanan dan tidak memberikan makanan secara berlebihan jadi pilihan yang jauh lebih baik, daripada kita memberikan mereka makan secara berlebihan meski mereka senang terus mendapat makanan. Salam hangat bagi penyanyang kucing atau hewan peliharaan yang lainnya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar