Kembali saya mau share pengalaman seputar netbook/ laptop. Mengingat terkadang buat kita yang awam atau pemula suka tertipu oleh bujuk rayu penjual atau juga terkecoh dengan harga yang murah-meriah. Harga mahal juga terkadang tidak menjamin. Sebenarnya yang dibutuhkan adalah kekritisan ketika membeli dan tawar-menawar. Memang dalam dunia jual-beli barang dikenal prinsip "harga tidak pernah bohong", atau "ada harga ada rupa". Prinsip itu memang benar juga, tetapi seperti yang saya bilang tadi, kekritisan serta pengetahuan dasar juga perlu agar kita tidak terlalu parah dibodohi penjual.
Jaman sekarang bagi kita anak-anak muda kebutuhan akan gadget for office atau for multimedia seperti netbook/ laptop dll merupakan hal penting di tengah dunia yang serba high technology. Akses data, informasi dan komunikasi yang cepat, kemudian kebutuhan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan dimana saja membuat kita membutuhkan gadget tersebut. Bagi pemula juga seperti pelajar pun rupanya sudah diajak untuk mulai belajar mengenal teknologi.
Nah, bagi yang pemula pasti butuh untuk membeli gadget tersebut. Nah, sebelum membeli gadget tersebut dalam hal ini netbook/ laptop, ada yang harus kita perhatikan. Paling tidak, bisa dijadikan pedoman sebelum kita hunting barang yang kita butuhkan itu. Kalau saya sendiri, syarat pertama sebelum memulai hunting, adalah pedoman kita mencari barang berdasarkan budget atau produknya. Kalau mengikuti budget, berarti yang jadi pedoman adalah anggaran keuangan, artinya produk yang nantinya kita dapat ya mengikuti kisaran harga yang sesuai dengan anggaran keuangan kita. Kalau kita menyesuaikan dengan produknya, berarti berapa pun harga, kita cari berdasarkan kebutuhan jenis produk yang kita cari.
Jaman sekarang bagi kita anak-anak muda kebutuhan akan gadget for office atau for multimedia seperti netbook/ laptop dll merupakan hal penting di tengah dunia yang serba high technology. Akses data, informasi dan komunikasi yang cepat, kemudian kebutuhan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan dimana saja membuat kita membutuhkan gadget tersebut. Bagi pemula juga seperti pelajar pun rupanya sudah diajak untuk mulai belajar mengenal teknologi.
Nah, bagi yang pemula pasti butuh untuk membeli gadget tersebut. Nah, sebelum membeli gadget tersebut dalam hal ini netbook/ laptop, ada yang harus kita perhatikan. Paling tidak, bisa dijadikan pedoman sebelum kita hunting barang yang kita butuhkan itu. Kalau saya sendiri, syarat pertama sebelum memulai hunting, adalah pedoman kita mencari barang berdasarkan budget atau produknya. Kalau mengikuti budget, berarti yang jadi pedoman adalah anggaran keuangan, artinya produk yang nantinya kita dapat ya mengikuti kisaran harga yang sesuai dengan anggaran keuangan kita. Kalau kita menyesuaikan dengan produknya, berarti berapa pun harga, kita cari berdasarkan kebutuhan jenis produk yang kita cari.
- Pastikan terlebih dahulu jenis produk, merk, tipe, spesifikasi yang berkaitan dengan produk yang mau kita beli. Misalnya, pastikan mau cari netbook atau laptop. Netbook dan laptop itu mirip tapi berbeda, terutama dari segi ukuran, fasilitas, serta peruntukannya. Memang secara garis besar sama saja, namun netbook yang terbatas dari sisi layar yang kecil membuat ada hal-hal tertentu yang rasanya kurang nyaman bila menggunakan layar kecil. Manfaat dan fungsi yang kita butuhkan pun harus disesuaikan. Pastikan juga merk, tipe, spesifikasi yang kita mau cari. Buatlah catatan kecil, buat 2-3 pilihan tipe dari merk yang berbeda. Pastikan prioritas pilihan yang paling diminati, agar saat di TKP (toko) kita tidak terlalu lama atau bingung dengan pilihan-pilihan yang ada. Karena ketika kita bingung, penjual akan mudah menambah bingung kita dengan berbagai pilihan dan mengacaukan plan.
- Setelah peroleh daftar barang yang akan dituju, carilah informasi seputar harga serta spesifikasi standar dari pabriknya. Informasi ini buat pedoman kita, ketika mendapati perbedaan harga dan spesifikasi ketika kita di TKP. Inilah yang kita jadikan dasar pengetahuan kita ketika melakukan tawar-menawar dengan penjual di TKP.
- Pastikan membeli di TKP yang terpercaya, jelas untuk servis atau komplain apabila dikemudian hari ada masalah dengan produk. Atau barangkali ada hal-hal lain yang mau dikonsultasikan bisa datang mengunjungi TKP. Saran dari saya, berdasarkan pengalaman, kalau bisa sih beli produknya jangan di pusat perbelanjaan atau swalayan, atau di TKP kagetan. Karena ketika kita mau konsultasi atau komplain kita akan kesulitan menemui siapa. Kecuali memang di pusat perbelanjaan (swalayan) atau di TKP kagetan itu menjual produk dengan harga relatif miring (alias murah). Meski begitu, kita juga perlu memperhatikan hal-hal selanjutnya yang akan saya sampaikan di sini.
- Bila barangnya sudah oke sesuai selera termasuk harganya, mulai lakukan tawar-menawar harga lagi, pastikan juga bonus atau after sales-nya dan sambil memastikan kembali spesifikasinya. Pastikan betul sesuai dengan apa yang tercantum dipenampang produknya. Kalau produknya masih kosongan (DOS) bisa lihat di menu BIOS nya, ini hanya untuk memastikan saja. Kalau merasa ada yang janggal langsung tanyakan di tempat. Setelah yakin barulah deal untuk melakukan pembayaran.
- Hal-hal yang terkadang dilupakan, pastikan fasilitas bawaan dari produk seperti web camera, wifi, bluetoth, cardreader, speaker phone and microphone. Hal yang tak kalah penting adalah cd driver untuk software atas hardware produknya. Pastikan itu semua bisa digunakan dengan baik. Jika sudah oke, baru kita bisa pulang dan menikmati barang baru yang baru kita beli. Sehingga ketika sampai rumah kita bisa langsung menggunakannya, tidak harus repot lagi bolak-balik komplain ke TKP.
Hal-hal tersebut di atas yang menurut saya penting, dan hal-hal itulah yang biasa saya lakukan ketika hunting barang dalam hal ini netbook/ laptop. Awalnya saya sering mengalami masalah komplain karena ketika saya itu masih 'gaptek', sehingga banyak waktu yang dikeluarkan untuk komplain bolak-balik ke TKP. Padahal harapannya bisa langsung menjajal barang yang baru dibeli, namun kenyataannya malah harus repot dulu.
Ada hal lain yang perlu diperhatikan. Misalkan bila kita tergiur pada netbook/ laptop yang dijual dengan harga murah, karena mungkin status cuci gudang atau promo. Murah di sini maksudnya adalah harga jual di bawah harga pasaran meski dengan spesifikasi lama, namun patut berhati-hati kalau dijual dengan harga di bawah normal. Perhatikan poin ke-4 dan ke-5 di catatan saya di atas. Pengalaman yang saya jumpai, ada spesifikasi yang tidak sesuai dengan display produk di TKP dengan produk unitnya, kemudian hardware seperti wifi, webcamera, bluetoth, speaker phone and microphone ada yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Itu yang sering membuat kita kecele, karena ketika di TKP kita tidak sadar, baru setelah di rumah pas mau kita pakai hardware tersebut tidak bisa. Yang ada kita malah harus bolak-balik komplain ke TKP, hal ini membuang waktu.
Pastinya kita sebagai pembeli harus kritis, selalu berpikir negatif dalam hal ini. Karena apa, produk tertentu dengan spesifikasi baik sangat jarang untuk ditawarkan dengan harga murah, meskipun itu produk produksi beberapa tahun lalu (lama), tetapi di masa sekarang masih layak pakai, artinya spesifikasi tak ketinggalan jaman namun dijual dengan harga sangat miring. Maka berhati-hatilah dan kritislah sebelum membeli.
Itu saja sementara yang bisa saya bagikan. Memang yang saya sampaikan ini tidak sesuai dengan bahasa orang-orang yang pandai teknologi. Saya sampaikan sesuai apa yang saya alami dan jumpai di lapangan dan sekaligus sebagai awam. Kalau ada tambahan monggo tambahkan saja di kolom komentar, biar ada diskusi. Biar pengunjung lain yang membutuhkan informasi bisa sama-sama tahu. Thx. (^_^)?
Ada hal lain yang perlu diperhatikan. Misalkan bila kita tergiur pada netbook/ laptop yang dijual dengan harga murah, karena mungkin status cuci gudang atau promo. Murah di sini maksudnya adalah harga jual di bawah harga pasaran meski dengan spesifikasi lama, namun patut berhati-hati kalau dijual dengan harga di bawah normal. Perhatikan poin ke-4 dan ke-5 di catatan saya di atas. Pengalaman yang saya jumpai, ada spesifikasi yang tidak sesuai dengan display produk di TKP dengan produk unitnya, kemudian hardware seperti wifi, webcamera, bluetoth, speaker phone and microphone ada yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Itu yang sering membuat kita kecele, karena ketika di TKP kita tidak sadar, baru setelah di rumah pas mau kita pakai hardware tersebut tidak bisa. Yang ada kita malah harus bolak-balik komplain ke TKP, hal ini membuang waktu.
Pastinya kita sebagai pembeli harus kritis, selalu berpikir negatif dalam hal ini. Karena apa, produk tertentu dengan spesifikasi baik sangat jarang untuk ditawarkan dengan harga murah, meskipun itu produk produksi beberapa tahun lalu (lama), tetapi di masa sekarang masih layak pakai, artinya spesifikasi tak ketinggalan jaman namun dijual dengan harga sangat miring. Maka berhati-hatilah dan kritislah sebelum membeli.
Itu saja sementara yang bisa saya bagikan. Memang yang saya sampaikan ini tidak sesuai dengan bahasa orang-orang yang pandai teknologi. Saya sampaikan sesuai apa yang saya alami dan jumpai di lapangan dan sekaligus sebagai awam. Kalau ada tambahan monggo tambahkan saja di kolom komentar, biar ada diskusi. Biar pengunjung lain yang membutuhkan informasi bisa sama-sama tahu. Thx. (^_^)?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar